JIANGSU KHONOR CHEMI-CALS CO.. LIMITED
Jenis :Pengawet
Dan Tidak:
Nomor CAS:17496-08-1
Jumlah dalam 20' FCL:22
Kemasan :Tangki IBC
Amonium Propionatadalah garam amonium dari asam propionat, yang banyak digunakan sebagai pengawet dan penghambat jamur, terutama pada pakan ternak, produk pertanian, dan beberapa aplikasi industri. Zat ini membantu mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri berbahaya, sehingga secara efektif memperpanjang masa simpan produk.
✅ Lembar Spesifikasi untuk Amonium Propionat
| Parameter | Spesifikasi |
|---|---|
| Nama Produk | Amonium Propionat |
| Nomor CAS | 17496-08-1 |
| Rumus Molekul | C₃H₇NO₂ |
| Berat Molekul | 89,09 gram/mol |
| Penampilan | Bubuk atau butiran berwarna putih hingga putih pucat |
| Kemurnian | ≥ 98% |
| pH (larutan 1%) | 6.0 – 8.0 |
| Kadar Air | ≤ 2.0% |
| Logam Berat | ≤ 10 ppm |
| Kelarutan | Larut dalam air |
| Bau | Sedikit bau asam propionat |
| Kemasan | Tas 25kg, tas jumbo 500kg, atau disesuaikan |
| Penyimpanan | Area yang sejuk, kering, berventilasi baik, jauh dari kelembaban dan panas |
| Umur Simpan | 12 bulan dalam kondisi penyimpanan yang tepat |
✅ Aplikasi Amonium Propionat:
Industri Pakan:
Bertindak sebagai penghambat jamur dan pengawet yang efektif dalam pakan ternak, silase, dan biji-bijian untuk mencegah pembusukan dan pembentukan toksin.
Pertanian:
Digunakan untuk melindungi tanaman dan jerami yang disimpan dari kerusakan akibat jamur dan bakteri.
Industri:
Dapat berfungsi sebagai aditif dalam proses fermentasi industri tertentu.
✅ Referensi Dosis (untuk pengawetan pakan):
| Aplikasi | Dosis yang Direkomendasikan |
|---|---|
| Pengawetan pakan ternak | 1 – 3 kg per ton pakan |
| Perawatan silase | 2 – 5 kg per ton silase |
| Penyimpanan biji-bijian | 1 – 2 kg per ton biji-bijian |
⚠️ Dosis dapat bervariasi tergantung pada peraturan setempat, kondisi penyimpanan, dan persyaratan produk tertentu.
✅ Prinsip Kerja Amonium Propionat:
Amonium Propionat berfungsi terutama sebagaipenghambat jamurDanpengawetmelalui tindakanasam propionat, yang dilepaskan secara bertahap dari amonium propionat dalam kondisi yang sesuai. Ketika diaplikasikan pada pakan, biji-bijian, atau silase, amonium propionat larut dalam kelembapan dan menurunkanpH lingkungan, menciptakan kondisi yang tidak menguntungkan bagi pertumbuhan jamur, ragi, dan bakteri berbahaya.
Yang telah dirilisasam propionatmenembus membran sel mikroorganisme, mengganggu fungsi metabolismenya dan menghambat aktivitas enzim, sehingga secara efektif menghentikan pertumbuhan mikroba dan mencegah pembusukan. Tidak seperti asam propionat bebas, amonium propionat lebih stabil, kurang volatil, dan lebih mudah ditangani, sehingga memberikan perlindungan yang lebih lama selama penyimpanan.
Mudah larut dalam air dan lingkungan lembab.
Melepaskan asam propionat secara perlahan dan mantap.
Mengurangi tingkat pH untuk menghambat pertumbuhan jamur dan bakteri.
Mengganggu metabolisme mikroba, memastikan kesegaran produk.
Kembali ke atas